Kepala manusia memiliki 22 tulang, terdiri dari tulang tengkorak dan tulang muka. Tengkorak dibentuk dari 8 tulang: satu tulang depan, 2 tulang parietal, dua tulang temporal, tulang occipital dibagian belakang, tulang ethmoid disebelah hidung, dan tulang sphenoid. Bagian wajah terdiri dari 14 tulang termasuk maxilla (rahang atas) dan mandible (rahang bawah).
Tulang tengkorak berfungsi melindungi otak, dimana, untuk lelaki dewasa rata-rata beratnya 1.375 gram (49oz). Otak novelis Rusia Turgenev, beratnya 2.021g (71oz), Otaknya Bismarck beratnya 1.807g (64oz), sedangkan negarawan Perancis yang terkenal Gambetta, berat otaknya hanya 1.294g (46oz). Ukuran otak wanita sedikit lebih kecil dibanding otak pria. Ukuran otak wanita terbesar yang pernah tercatat seberat 1,742g (6oz). Sedangkan otak Einstein ternyata ukurannya rata-rata saja.
Seekor gajah otaknya seberat 5.000g (176 oz atau 1 lb), seekor ikan paus otaknya seberat 10.000 g (352oz or 22lb). Secara proporsi dengan tubuh, ikan paus memiliki ukuran otak yang jauh lebih kecil dibanding otak manusia. Hal ini hampir saja menunjukkan keunggulan manusia, hingga ditemukan fakta bahwa monyet kate memiliki 1 gr berat otak setiap 27 gr (0.95oz) berat tubuhnya, dan monyet capuchin memiliki 1 gr berat otak setiap 17,5g berat tubuhnya, dimana manusia hanya memiliki berat otak 1 gr setiap 44 gr berat tubuhnya.
Otak manusia memiliki lebih dari 100 triliun neuron (sel syaraf) dimana instruksi otak diberikan dalam bentuk gelombang listrik. Gelombang listrik ini melaju dengan kecepatan lebih dari 400 km/jam (250 mph), yang dapat menghasilkan daya listrik untuk menyalakan sebuah lampu pijar. Otak menghabiskan banyak energi dibandingkan organ tubuh lainnya, membakar habis hampir 1/5 dari asupan makanan yang kita makan.
Diperkirakan bahwa kemampuan mental seseorang yang berusia 100 tahun dengan daya ingat (memori) sempurna dapat disetarakan dengan kemampuan memori komputer 10 pangkat 15 bits (atau satu petabit). Dengan mengambil kemampuan komputer yang ada saat ini, maka kemampuan satu petabit tersebut baru bisa dicapai dalam jangka waktu 35 tahun. Itu baru kemampuan memorinya saja, belum dengan proses rumit yang ada di otak seperti daya kreasi dan emosi.
Tapi ada satu hal yang harus diingat: serumit dan secanggih apapun kemampuan otak, tetap saja hanya dapat digunakan satu pikiran dalam satu saat. Nah jadikanlah itu sebagai pikiran yang positif.
Sumber :
http://www.didyouknow.org/indonesia/brains_id.html
22 Maret 2009
Sumber Gambar:
http://www.rainbowrehab.com/images/brain300x300.jpg
Tidak ada komentar:
Posting Komentar